Pengikut

Jumat, 22 Desember 2017

Review 2 Jurnal Komunikasi Bisnis

Nama: Stephen
Kelas: 4EA21
NPM: 1A214455

JURNAL 1
(PENGGUNAAN KOMUNIKASI FATIS DALAM PENGELOLAAN HUBUNGAN DI TEMPAT KERJA)


Latar Belakang

                      Komunikasi bisnis ini merupakan komunikasi yang terjadi di dunia bisnis,kita tidak boleh melanggar norma-norma yang ditetapkan oleh dunia bisnis ketika melakukan komunikasi.
Biasanya komunikasi bisnis memiliki aturan yang ketat,keras, formal, terstandar dan tanpa toleransi. Penyelenggaran komunikasi dengan pasar, merupakan suatu syarat mutlak bagi setiap produsen yang menghasilkan produk secara besar-basaran yang ditunjukan kepada para konsumen yang tidak dikenalnya. Penyelenggaraan komunikasi dengan pasar juga dapat disebut suatu syarat mutlak bagi pengusaha yang ingin menjamin kelangsungan hidup perusahaannya dan terus maju berkembangDalam lingkungan bisnis ada aneka sarana komunikasi perdagangan yang dapat dipergunakan para pengusaha untuk berkomunikasi dengan konsumen. Sarana-sarana komunikasi perdagangan yang tersedia antara lain dalam wujud pengirimin surat,pengiriman kawat, percakapan telepon, kunjungan pribadi,dll.


Review Jurnal


Judul
PENGGUNAAN  KOMUNIKASI FATIS DALAM PENGELOLAAN HUBUNGAN DI TEMPAT KERJA
Jurnal
Jurnal Ilmu Komunikasi
Volume & Halaman
Volume 5, Nomor 1
Tahun
2014
Penulis
Sari Ramadanty

Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi Penggunaan Komunikasi Verbal dan Nonverbal yang bersifat Komunikasi Fatis dalam membangun hubungan serta mengembangkan hubungan di tempat kerja. Penelitian ini juga melihat Pengelolaan hubungan pada konteks Komunikasi Organisasi. Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan deskripsi mengenai peranan komunikasi verbal dan nonverbak dalam konteks komunikasi fatis serta bagaimana membangun hubungan secara interpersonal yang terjadi di tempat kerja.
Subjek Penelitian
Subjek  penelitian adalah suatu perusahaan atau organisasi  meliputi Karyawan dan karyawan,atasan dan bawahan dan sesame rekan kerja.
Metode Penelitian

Ditinjau dari jenis datanya pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan penelitian kualitatif yaitu penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata- kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah.
Langkah-langkah Terapi
Langkah-langkah yang digunakan dalam proses penelitian ini adalah:
         - Reduksi Data
- Penyajian Data
- Kesimpulan atau Verifikasi,
Hasil Penelitian
Menurut penelitian yang dilakukan melalui teknik wawancara mendalam dengan para informan, menunjukkan bahwa komunikasi fatis merupakan komuniksi yang sangat berperan dan penting dalam hubungan yang tercipta di tempat kerja. Komunikasi yang terjalin di tempat kerja sangat berbeda jika dibandingkan dengan komunikasi sehari-hari. Dalam komunikasi di tempat kerja, struktur yang mengikat profesi dan posisi atau jabatan seseorang sangat berpengaruh terhadap bagaimana seseorang berinteraksi dengan orang lain. Di tempat kerja, komunikasi interpersonal yang terjalin lebih kompleks dan dinamis dibandingkan dengan komunikasi interpersonal di lingkungan sosial seharu-hari.
Kekuatan Penelitian
Kekuatan penelitian ini adalah alat yang digunakan dalam penelitian berupa wawancara sehingga jawaban yang diperoleh dapat ditanggapi secara jelas dan dapat menanyakan secara detail kepada informan.
Kelemahan Penelitian
Kelemahan penelitian ini adalah proses pengumpulan data cukup lama karena perlu waktu untuk mewawancarai responden..
Saran Reviewer
Berdasarkan hasil penilaian, sebaiknya karyawan mengembangkan komunikasi agar hubungan pekerjalebih terjalin dengan baik.


JURNAL 2
(STRATEGI KOMUNIKASI BISNIS PT. ALIF PERSADA NUSANTARA DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN GARDEN HILLS ESTATE TAHUN 2013)


 Latar Belakang
Komunikasi merupakan aktifitas manusia yang sangat penting. Bukan hanya dalam kehidupan organisasi, namun dalam kehidupan manusia secara umum. Komunikasi merupakan hal yang esensial dalam kehidupan kita. Kita semua berinteraksi dengan sesama dengan cara melakukan komunikasi. Komunikasi dapat dilakukan dengan cara yang sederhana sampai yang kompleks, dan teknologi kini telah merubah cara manusia berkomunikasi secara drastis.
Komunikasi tidak terbatas pada kata-kata yang terucap belaka, melainkan bentuk dari apa saja interaksi, senyuman, anggukan kepala yang membenarkan hati, sikap badan, ungkapan minat, sikap dan perasaan yang sama. Diterimanya pengertian yang sama adalah merupakan kunci dalam komunikasi. Tanpa penerimaan sesuatu dengan pengertian yang sama, maka yang terjadi adalah “dialog  antara orang satu”.
Tujuan organisasi tidak akan tercapai apabila tanpa manajemen dan komunikasi. Manajemen tidak akan mungkin ada tanpa organisasi. Manajemen ada, jika ada tujuan yang akan dicapai dan diselesaikan. Korelasi antara ilmu komunikasi dengan organisasi terletak pada peninjauannya yang terfokus pada manusia-manusia yng terlibat dalam mencapai tujuan organisasi.
Tujuan organisasi juga tidak terlepas dari peran pemimpin. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang mampu menguasai komunikasi dengan baik pula. Dengan penguasaan komunikasi yang baik seorang pemimpin memiliki nilai tambah, baik dalam kehidupannya secara umum, maupun dalam mengkontribusikan dirinya di tempat kerja, sehingga lebih produktif.
Komunikasi juga dikatakan sebagai inti dari kepemimpinan. Kepemimpinan yang efektif dapat dicapai melalui proses komunikasi yang dilakukan oleh pemimpin kepada anggotanya. Visi pemimpin bisa saja bagus, namun tanpa komunikasi yang efektif, maka visi tersebut tidak akan pernah bisa terwujud. Dalam mengkomunikasikan visi, maka pemimpin harus bisa menyampaikan suatu gambaran di masa depan yang mendorong antusiasme serta komitmen orang lain.
Review Jurnal



Judul
STRATEGI KOMUNIKASI BISNIS PT. ALIF PERSADA NUSANTARA DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN GARDEN HILLS ESTATE TAHUN 2013
Jurnal
Jurnal Ilmu Komunikasi
Volume & Halaman
Volume 3, Nomor 3, 134 - 144
Tahun
2015
Penulis
Yuliana Ullen
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk:
1. Untuk mengetahui Strategi Komunikasi Bisnis PT. Alif Persada Nusantara Dalam Meningkatkan Penjualan Garden Hills Tahun 2013.
2. Untuk mengetahui Fungsi Komunikasi Bisnis yang diterapkan oleh PT. Alif Persada Nusantara sebagai indikator dalam upaya peningkatan Penjualan produk Garden Hills Estate
Subjek Penelitian
Subjek Penelitian ini adalah General Manager PT. Alif Persada Nusantara, Manager Marketing PT. Alif Persada Nusantara dan Staf Marketing PT. Alif Persada Nusantara. Informasi kunci adalah mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian atau informan yang mengetahui secara mendalam permasalahan yang sedang diteliti. Dalam menentukan informan penelitian ini, peneliti menggunakan teknik purposive sampling.
Analisis data
Penelitian ini bersifat deskriptif karena data-data yang diperoleh dari lapangan berupa kata-kata, gambar baik itu dari hasil wawancara, dokumentasi maupun observasi dan bukan berupa angka. Sedangkan datanya berupa kualitatif yaitu dengan pertimbangan menyesuaikan metode kualitatif lebih mudah apabila berhadapan dengan kenyataan ganda. Sehingga jenis penelitian ini termasuk dalam kategori jenis penelitian deskriptif kualitatif.
Teknik Pengumpulan data
1. Wawancara mendalam (in-depth interviewing) Wawancara adalah tanya jawab lisan antara dua orang atau lebih secara langsung.
2. Observasi Observasi adalah pengamatan secara langsung terhadap objek penelitian.
3. Analisis Dokumentasi Untuk memanfaatkan dokumen yang padat isi biasanya dilakukan dengan teknik tertentu.
Fokus penelitian dalam sebuah penelitian dimaksudkan untuk membatasi studi, sehingga nantinya akan mempermudah peneliti dalam pengelolaan data yang kemudian menjadi kesimpulan. Penelitian ini akan difokuskan pada pemahaman atau gambaran menyeluruh tentang strategi komunikasi bisnis PT. Alif Persada Strategi Komunikasi Bisnis PT. Alif Persada Nusantara (Yuliana Ullen) 139 Nusantara dalam meningkatan penjualan produk Garden Hills Estate, yaitu penjelasan tentang upaya melunaskan pemasaran yang dilakukan oleh PT. Alif Persada Nusantara dalam meningkatkan produk Garden Hills Estate. Strategi komunikasi bisnis dalam hal ini adalah upaya yang dilakukan untuk melunaskan pemasaran melalui cara-cara sebagai berikut :
1. Strategi Pemilihan Media
2. Strategi Penjualan
3. Segmentasi Pasar
Hasil Penelitian
Dalam kegiatan memasarkan produk Garden Hills Estate, PT. Alif Persada Nusantara menggunakan bauran komunikasi pemasaran sebagai dasar untuk menentukan alat-alat pemasaran apa saja yang mereka gunakan untuk memasarkan produknya kepada konsumen. Media cetak yang bersifat komersial seperti surat kabar harian tersebar luas dan dibaca oleh masyarakat umum. Kelebihan media cetak adalah selain harganya terjangkau, informasi yang disampaikan lengkap dan menyebar secara cepat dan efektif, daya jangkauannya luas tersebar diberbagai tempat dalam waktu bersamaan. Sementara kelemahnnya adalah komunikasi hanya bersifat searah dan jangka waktunya yang relatif pendek. Peneliti menyimpulkan bahwa media cetak merupakan massa yang umumnya digunakan dalam kegiatan publikasi terutama yang bersifat strategi komunikasi bisnis atau periklanan. Meskipun komunikasi dengan menggunakan media cetak bersifat searah dan berlaku selama periode yang singkat, media cetak tetap memiliki kelebihan dan penyebarannya yang luas dan pembaca yang  merupakan masyarakat dari berbagai latar belakang. PT. Alif Persada Nusantara sendiri semenjak tahun 2010 hingga tahun 2012 telah beberapa kali mengiklankan produk Garden Hills Estate di salah satu media cetak terbesar di Kalimantan Timur, Kaltim Post. Salah satu elemen dari bauran komunikasi pemasaran adalah periklanan. PT. Alif Persada Nusantara menggunakan media seperti brosur, baliho, pameran, media cetak dan radio untuk mengiklankan Garden Hills Estate. Brosur dipilih oleh PT. Alif Persada Nusantara karena kemampuannya untuk menampilkan gambar serta pesan singkat yang dapat dengan mudah dipahami pembacanya.  Namun seluruh kegiatan pemasaran yang telah dilakukan tersebut akan menjadi sia-sia saja apabila PT. Alif Persada Nusantara tidak siap menghadapi persaingan dari kompetitor yang juga memasarkan produk-produk sejenis. Dengan stretegi komunikasi bisni yang baik, PT. Alif Persada Nusantara selalu berupaya menumbuhkan kesadaran merk terhadap produk Garden Hills Estate.
Kekuatan Penelitian
Kekuatan penelitian ini adalah alat yang digunakan dalam penelitian berupa wawancara, catatan lapangan, foto, video, dokumen pribadi, catatan atau memo, dokumen resmi, tidak sresmi, dan lain-lain yang memudahkan dalam mendeskripsikan hasil penelitian karena memilki data yang akurat.
Kelemahan Penelitian
Kelemahan penelitian ini adalah rentan waktu penelitian yang digunakan memerlukan waktu yang lama karena banyak teknik pengumpulan data yang di gunakan sehingga harus di proses terlebih dahulu untuk menghasilkan data yang akurat.
Saran Reviewer
Sebaiknya PT. Alif Persada Nusantara terus berusaha untuk melakukan kegiatan pemasaran seperti mengikuti pameran di mall, iklan di berbagai media massa dan sebagainya. Walaupun kita menyadari bahwa banyak kompetitor yang siap untuk bersaing memperebutkan pasar. Dengan menanamkan merk di benak masyarakat, Perusahaan mampu membawa angin segar bagi penjualan real estate mereka. Komunikasi bisnis yang baik memang seharusnya dilakukan terus menerus dan tidak pantang menyerah.


Link Jurnal: